Rabu, 22 April 2020

TERGESA DALAM BERDOA - TERBURU DALAM MENUNGGU

Eka Rahmat Hidayat

حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي مُعَاوِيَةُ وَهُوَ ابْنُ صَالِحٍ عَنْ رَبِيعَةَ بْنِ يَزِيدَ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ الْخَوْلَانِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَا يَزَالُ يُسْتَجَابُ لِلْعَبْدِ مَا لَمْ يَدْعُ بِإِثْمٍ أَوْ قَطِيعَةِ رَحِمٍ مَا لَمْ يَسْتَعْجِلْ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا الِاسْتِعْجَالُ قَالَ يَقُولُ قَدْ دَعَوْتُ وَقَدْ دَعَوْتُ فَلَمْ أَرَ يَسْتَجِيبُ لِي فَيَسْتَحْسِرُ عِنْدَ ذَلِكَ وَيَدَعُ الدُّعَاءَ


Telah menceritakan kepadaku Abu Ath Thahir telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepadaku Mu'awiyah bin Shalih dari Rabi'ah bin Yazid dari Abu Idris Al Khaulani dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda:

"Doa seseorang senantiasa akan dikabulkan selama ia tidak berdoa untuk perbuatan dosa ataupun untuk memutuskan tali silaturahim dan tidak tergesa-gesa." Seorang sahabat bertanya; 'Ya Rasulullah, apakah yang dimaksud dengan tergesa-gesa? ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: 'Yang dimaksud dengan tergesa-gesa adalah apabila orang yang berdoa itu mengatakan; 'Aku telah berdoa dan terus berdoa tetapi belum juga dikabulkan'. Setelah itu, ia merasa putus asa dan tidak pernah berdoa lagi.'

HR. Muslim 4918.Sohih
________
Stop Point

Nabi musa hampir menunggu hingga 40 tahunan agar doanya yg diabadikan dalam Yunus 88 tentang kehancuran fir' aun terkabul. Begitu dijelaskan oleh syeikh mutawalli sya'rawi dalam kitab الدعاءالمستجب

Doa nabi ibrahim untuk keberkahan kota mekkah yg diabadikan di Albaqoroh 126 terkabulkan hampir setelah beratus abad.

Nabi zakaria berdoa hingga umur 80an untuk diberi kabar yg diabadikan dalam maryam 7 tentang lahirnya yahya.

Nabi ayyub berdoa dalam curahan hatinya yg diabadikan dalam Al Anbiya 83 tentang penyakitnya selama lebih dari 20 tahunan, menurut qisosul anbiyaa ibnu katsir.

Nabi nuh berdakwah ratusan tahun hingga keluarlah doa yg diabadikan dalam Alqomar 10.

Mereka para nabi, jalan hidupnya mulia, doanya tak terhijab, sudah pasti kelak masuk surga. Mereka sabar menunggu jawaban doa.

Kita, bukan nabi, kualitas hidup naik turun, kadang deket ke surga, kadang sebaliknya, setelah mati belum tentu selamat. Masih gerutu doa lama dikabul?

Ayo lebih baik lagi !!
Semoga kita disayang Alloh.
Alloh dulu, Alloh lagi, Alloh terus.


DIKUTIP DARI GRUP WA CINTA ALLAH & RASUL SAW

Tidak ada komentar:

Posting Komentar