Setiap orang beriman yang berakal, wajib baginya berfikir tentang hal-hal yang menyebabkan seseorang wafat dalam keadaan husnul khotimah.
Diantara sebab-sebab wafat husul khotimah adalah:
1. Banyak berdzikir menyebut nama Allah.
2. Banyak membaca Al-Quran.
3. Sering mengingat tempat kembali manusia (kematian dan alam kubur) dan saat berdiri kelak dihadapan Allah (Kiamat, Hari penghisaban, Mahsyar)
4. Menjalin ikatan dengan Nabi Sollallahu alaihi wa Sallam.
5. Banyak bershalawat kepada Nabi Sollallahu alaihi wa sallam.
6. Menjaga ibadah fardhu dan menghadirkan hati saat melakukannya.
7. Berbelas kasih terhadap orang Islam dan seluruh makhluk hidup.
8. Menghibur orang beriman yang sedang sedih, dan menyisipkan kegembiraan ke dalam hati mereka.
9. Memenuhi atau membantu keperluan orang-orang yang berada dalam kondisi darurat dalam kehidupannya.
10. Sering memohon kepada Allah agar diwafatkan dengan husnul khotimah.
Diriwayatkan bahwa Iblis pernah berkata,
"Mereka yang meminta kematian yang baik kepada Allah, telah mematahkan punggungku. Aku akan mengatakan,' Kapankah orang ini akan menjadi bangga dengan amalnya.' Aku takut ia telah menjadi pandai."
Iblis takut jika manusia menjadi pandai dan memahami hakikat hidup, karena hal itu berarti bahwa ia telah menjauh dari sifat bangga diri (ujub) yang disebabkan oleh rasa takutnya terhadap kematian yang jelek.
Makna kematian yang baik adalah wafat dalam keadaan beriman. Sedangkan kematian yang baik itu memiliki beberapa derajat.
Di antara derajat kematian yang baik adalah: Seseorang wafat dalam keadaan terjaga iman dan Islamnya.
Lalu derajat yang lebih tinggi lagi adalah, wafat dalam keadaan menyibukkan diri berzikir menyebut nama Allah, disertai rasa cinta yang menguasai dirinya kepada Allah dan Rasul-Nya serta pertemuan dengan Allah.
Orang yang seperti ini berada di dalam derajat rindu akan pertemuan dengan Allah. Dan masih banyak lagi derajat-derajat mulia. Diantaranya adalah wafat dengan lafadz "laa ilaaha illallaah" sebagai penutup kata-kata yang keluar dari lisan seseorang.
Semoga Allah mengaruniai kita wafat yang baik yang paling sempurna.
Wallahu A'lam
📕 Kitab Taujih an-Nabih Li Mardhah Barih Karya Al Allamah Al Habib Umar bin Hafidz
📝 Jejak Rosulullah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar