Selasa, 22 Desember 2020

NASEHAT: cara terbaik menghadapi golongan yang memusuhi Islam


بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ


Bahkan semua golongan sesat bersatu untuk memusuhi Islam?

Juga berusaha menyesatkan dan menjauhkan kaum muslimin dari ajaran Islam yang sebenarnya?


Saudaraku rahimakumullah, jangan engkau heran, sudah menjadi ketetapan Allah ‘azza wa jalla bahwa pertarungan antara kebenaran dan kebatilan akan terus bergolak sampai hari kiamat.


Jangan pula engkau khawatirkan agama ini, karena agama ini milik Allah, Dia pasti akan selalu menjaganya.


Khawatirkan saja dirimu, kalau engkau tidak benar-benar beriman dan meneladani Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam maka pertolongan Allah semakin jauh darimu.


Jika engkau benar dalam keimanan, yaitu mengimani semua yang Allah wajibkan untuk diimani dan menjauhi semua perbuatan dosa, terutama menjauhi dosa-dosa yang membatalkan keimanan, yaitu kesyirikan dan kekafiran, maka Allah ‘azza wa jalla akan selalu menolongmu, sebagaimana janji-Nya,

إِنَّا لَنَنصُرُ رُسُلَنَا وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ فِى ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُومُ ٱلْأَشْهَٰدُ


“Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat).” [Al-Mukmin: 51]


Jika engkau berpegang teguh dengan sunnah Nabi Muhammad shallallahu’alaihi wa sallam dan tidak menyelisihi petunjuk beliau, tidak pula mengada-ngada dalam agama, maka Allah ‘azza wa jalla akan selalu menolongmu, sebagaimana janji-Nya,

يَٰأَيُّهَا ٱلنَّبِىُّ حَسْبُكَ ٱللَّهُ وَمَنِ ٱتَّبَعَكَ مِنَ ٱلْمُؤْمِنِينَ


“Wahai Nabi, cukuplah Allah (yang akan selalu menjadi Penolong) bagimu dan bagi orang-orang mukmin yang mengikutimu.” [Al-Anfal: 64]


Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata,


والحق منصور وممتحنٌ! فلا تعجب فهذي سنة الرحمن


“Dan kebenaran itu selalu ditolong dan diuji, maka tak perlu kamu heran karena ini adalah sunnah (ketetapan) Allah yang Maha Penyayang.” [Nuniyah, 2/14]


Dan ketahuilah, tidak ada jalan terbaik untuk menghadapi orang-orang yang memusuhi dakwah tauhid dan sunnah kecuali dimulai dengan ILMU AGAMA, ilmu yang bersumber pada Al-Qur’an dan As-Sunnah yang sesuai dengan pemahaman Salaf.


Kita pelajari ilmu ini dengan baik, amalkan dan sebarkan seluas-luasnya. Inilah solusi terbaik menghadapi dan menghancurkan semua kebatilan dan para pengusungnya.


Allah ‘azza wa jalla berfirman,


وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا


“Dan katakanlah: Telah datang yang benar dan telah lenyap yang batil, sungguh yang batil itu pasti lenyap.” [Al-Isra’: 81]


Al-Imam Al-Mufassir As-Sa’di rahimahullah berkata,


أي: هذا وصف الباطل، ولكنه قد يكون له صولة وروجان إذا لم يقابله الحق فعند مجيء الحق يضمحل الباطل، فلا يبقى له حراك. ولهذا لا يروج الباطل إلا في الأزمان والأمكنة الخالية من العلم بآيات الله وبيناته


“Maknanya: Sudah sifat kebatilan akan selalu lenyap, namun terkadang kebatilan itu memiliki kekuatan dan tersebar jika tidak ada kebenaran yang menghadangnya, maka tatkala kebenaran itu datang, kebatilan pun melemah, sampai tidak tersisa gerakannya. Oleh karena itu tidaklah tersebar kebatilan kecuali di masa-masa dan di tempat-tempat yang kosong dari ilmu tentang ayat-ayat Allah ‘azza wa jalla dan penjelasan-penjelasannya.” [Tafsir As-Sa’di: 464]


Maka kembali ke majelis ilmu yang mempelajari Al-Qur’an dan As-Sunnah sesuai pemahaman Ahlus Sunnah wal Jama’ah adalah kunci utama kekuatan umat Islam.


وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم.


Sumber: https://sofyanruray.info/cara-terbaik-menghadapi-golongan-golongan-yang-memusuhi-islam/

dikutip dari  taawundakwah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar